Perubahan Sosial Budaya > Respon siswa SMP , HOTS

 Assalamualaikum ... 

Kali ini saya  mengupload respon siswa saya terhadap tugas yang di berikan di  classroom 9.4, terkait pandemi. Saya pikir ini adalah salah satu bentuk upaya melatih siswa berfikir HOTS . Saya tidak menyangka ada siswa saya yang akan memberikan respon seperti ini, karena sudah 51 respon yang saya baca, belum ada yang sesuai dengan keinginan dan perkiraan saya. Hanya respon dari AURA LUNA CANTIKA dan Nayla muslina yang beda dan bersifat analisa terhadap lingungannya selama pandemi dan hasil literasi yang hebat untuk tingkat SMP dserta menemukan solusi solusi dari literasinya tersebut yang memang seharusnya dilakukan masyarakat, meskipun ia melihat dari sisi yang berbeda dari apa yang di gambarkan pada stimulus. Namun tetap harus diberi penghargaan sebagai bagian dari merdeka belajar. Maka dari itu sebagai  rewordnya jawaban tersebut saya muat disini

Silahkan sahabat pembaca koreksi dan berikan komen ya...


PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA

NAMA
/
0
Aura Luna cantika


(Stimulus)
Perubahan Sosial Budaya sebagai dampak pandemi covid 19

Munculnya pandemi virus corona disease (covid19) yang menimpa masyarakat secara global saat ini, telah memaksa manusia untuk melakukan penyesuaian agar bisa hidup bertahan dan 'berdamai' dengan virus berbahaya dan mematikan ini.
Berbagai penyesuaian yang dilakukan telah menyebabkan terjadinya perubahan sosial yang begitu cepat. Perubahan sosial yang dimaksud adalah adanya kondisi kehidupan 'New Normal' dalam sikap dan perilaku kehidupan sehari-hari, seperti kebiasaan menggunakan masker bila bepergian atau kegiatan yang melibatkan banyak orang, rajin mencuci tangan pake sabun atau hand sanitizer, menjaga jarak sosial dan fisik dalam bekerja atau kerumunan ( social and physical distancing). Semua pembiasaan ini berbeda dengan perilaku kehidupan masyarakat sebelumnya.

(Kegiatan siswa)
KEGIATAN ANANDA
Baca lah kembali tentang perubahan sosial budaya. Kemudian hubungkan dengan covid 19. Diskusikan berdua dengan teman. Kemudian buatlah artikel tentang kesimpulan kamu berdua. Minimal tiga paragraf. Jawaban ditulis pada kolom answer.

(Jawaban siswa)
Perubahan yang Terjadi Dalam Masyarakat Sebagai Dampak dari COVID-19 COVID-19 juga mendorong sebagian orang untuk bertindak secara salah dalam rangka bertahan hidup. Fenomena panic buying merupakan salah satu contohnya. Tindakan panic buying dan menimbun barang-barang kebutuhan sehari-hari merupakan bentuk ketidakmampuan sebagian dari kita untuk mentoleransi stress yang timbul karena ketidakpastian yang muncul akibat adanya virus Corona. Isolasi diri yang dilakukan sebagai tindakan preventif terhadap infeksi COVID-19 juga merupakan faktor pendorong psikologis sebagian dari kita akhirnya melakukan penimbunan (Norberg & Rucker, 2020). Seperti yang telah diketahui, alasan mereka melakukan penimbunan adalah untuk berjaga-jaga, tetapi mereka malah terdorong untuk membeli barang-barang yang tidak diperlukan. Padahal, tindakan seperti itu akan merugikan kelompok masyarakat lain yang tidak mampu untuk berbelanja dalam skala besar sehingga mereka akan kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Fenomena panic buying juga kemudian dimanfaatkan oleh sebagian pihak yang hanya mencari keuntungan dengan cara menaikkan harga ke angka yang tidak rasional dan juga melakukan penipuan yang biasanya dilakukan melalui toko online. Untuk mengontrol perilaku tersebut, kita harus berusaha untuk tetap berpikir rasional walaupun sulit dilakukan di saat seperti ini. Dalam situasi seperti ini, kita dapat menggunakan metode Cognitive Behavioural Therapy (CBT) untuk menghindari pengambilan keputusan yang didasarkan pada emosi sesaat dan tindakan yang terburu-terburu (Norberg & Rucker, 2020). Metode ini dapat membantu kita untuk meningkatkan kemampuan mengatur emosi, membantu kita untuk tidak terjebak dalam pemikiran yang salah, dan mengembangkan kemampuan kita dalam memecahkan suatu masalah (Beck, 2011 & Benjamin, dkk 2011). Metode CBT bisa membantu kita untuk mengurangi kecemasan serta rasa takut yang timbul karena adanya pandemi COVID-19 ini. Contoh aplikasi metode ini dapat kita terapkan untuk menghindari panic buying dengan cara membuat daftar barang yang memang kita perlukan untuk bertahan hidup selama 2-3 minggu ke depan. Selain itu, kita bisa menggunakan metode ini untuk menganalisis berita-berita yang kita terima terkait COVID-19 ini, agar kita tidak mudah termakan hoax yang akan meningkatkan kecemasan kita. Pandemi COVID-19 telah merubah berbagai aspek dalam keseharian kita. Kecemasan dan rasa tidak aman yang dialami sebagian besar dari kita harus bisa disikapi dengan rasional agar kita bisa bertahan hidup dan juga membantu orang lain bertahan. Penerapan pola hidup sehat dan mengikuti anjuran pemerintah juga harus kita lakukan sebagai upaya mencegah penyebaran COVID-19.


Submitted 12/12/20, 7:23 PM
2
 Nama :
Nayla Muslina 

Harus diakui bahwa dampak pandemi Covid-19 telah memaksa komunitas masyarakat harus adaptif terhadap berbagai bentuk perubahan sosial yang diakibatkannya. Ragam persoalan yang ada telah menghadirkan desakan transformasi sosial di masyarakat. Bahkan, bukan tidak mungkin peradaban dan tatanan kemanusiaan akan mengalami pergeseran ke arah dan bentuk yang jauh berbeda dari kondisi sebelumnya. Lebih lanjut, wajah dunia pasca pandemi bisa saja tidak akan pernah kembali pada situasi seperti awalnya. Seorang pemikir dan ahli sejarah, Yuval Noah Harari dalam tulisan artikelnya berjudul “The World After Coronavirus” yang dimuat Financial Times (20/03/2020), menyatakan bahwa “Badai pasti berlalu, manusia mampu bertahan, namun dunia yang kita tempati akan sangat berbeda dengan dunia sebelumnya”. Dengan demikian, segala bentuk aktivitas masyarakat yang dilakukan di masa pra-pandemi, kini harus dipaksa untuk disesuaikan dengan standar protokol kesehatan. Tentu ini bukan persoalan yang sederhana. Sebab pandemi Covid-19 telah menginfeksi seluruh aspek tatanan kehidupan masyarakat yang selama ini telah diinternalisasi secara terlembaga melalui rutinitas yang terpola dan berulang


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pasar Bebas

AKU , EBI DAN CHAT-GPT (Kisah Nyata)

Kisi Kisi Ujian sekolah